Sekolah tradisional dan homeschooling sangat berbeda. Pahami perbedaan dan pro kontra dari homeschooling, sebelum membuat keputusan.
Apa sekolah tradisional itu?
Kebanyakan orang akrab dengan sekolah umum tradisional. Para orang tua menurunkan anak-anak mereka di depan gedung sekolah setempat di pagi hari dimana anak-anak pergi ke kelas, istirahat, makan siang, mengikuti tes, dan siap dijemput di siang/sore hari. Setiap anak berada di kelas dengan 15-40 anak lain dan satu guru dan mungkin asisten guru, dan guru bekerja dengan kurikulum yang dipilih oleh dewan sekolah. Homeschooling sangat berbeda. Apa pro & kontra dari homeschooling?
Apa itu homeschooling?
Alih-alih membawa anak-anak Anda ke sekolah dan meminta anak-anak Anda menerima pendidikan dasar dari seorang guru, mereka tinggal bersama Anda dan belajar dari Anda. Banyak pendekatan berbeda digunakan dalam homeschooling. Homeschooling bisa terlihat sangat mirip dengan sekolah tradisional, dengan menggunakan kurikulum yang telah ditetapkan layaknya sekolah umum, memulai "kelas" pada waktu yang sama setiap hari, dan berakhir pada waktu yang sama setiap hari. Namun homeschooling juga bisa terlihat sangat berbeda dari pendidikan di sekolah umum. Beberapa orang tua tidak menggunakan kurikulum tetap, malahan beberapa orang tua membawa anak-anak mereka dalam karyawisata setiap hari.
Apa kekurangan dari homeschooling?
* Anak-anak yang bersekolah di rumah tidak menghabiskan waktu bersosialisasi dengan teman-teman sebaya mereka sebanyak anak-anak yang bersekolah di Sekolah umum.
* Orang tua dan anak-anak mungkin menghadapi bentrok, karena mungkin anak-anak enggan mengikuti waktu belajar yang telah ditetapkan sebelumnya.
* Anak-anak mungkin mempelajari beberapa topik dengan lebih cepat atau lebih lambat daripada teman-teman mereka yang bersekolah di Sekolah umum.
* Anda perlu menjadwalkan lebih banyak waktu bermain dan acara sosial untuk anak-anak Anda.
* Jika Anda merasa tidak nyaman mengajar suatu topik, Anda perlu mencari seseorang yang bisa.
* Anda perlu mencari dan membeli atau mengembangkan kurikulum homeschooling untuk anak-anak Anda.
* Lebih sulit bagi anak-anak untuk terlibat dalam olahraga.
* Televisi bisa menggoda anak.
* Orang tua harus membayar kurikulum yang mereka gunakan, persediaan yang mereka butuhkan, dan kelas yang diambil anak-anak di pusat rekreasi setempat.
* Orang tua memiliki lebih sedikit waktu untuk menyendiri. Mendidik anak Anda di rumah membutuhkan banyak waktu.
Namun demikian Anda bisa membela pilihan Anda kepada orang tua dan keluarga lain yang mempertanyakan Anda, dengan menyampaikan kelebihan dari homeschooling berikut ini.
Apa kelebihan dari homeschooling?
* Orang tua memiliki pengaruh lebih besar atas anak-anak mereka untuk jangka waktu yang lebih lama.
* Jadwal lebih fleksibel. Keluarga bisa berlibur kapanpun dirasa perlu, tanpa kuatir ketinggalan pelajaran seperti halnya jika bersekolah di sekolah umum..
* Anda memiliki kendali lebih besar atas apa yang dipelajari anak-anak Anda dan lebih fleksibel untuk meluangkan lebih banyak waktu pada topik yang kurang dikuasai anak atau justru topik-topik yang disukai anak.
* Anak-anak yang bersekolah di rumah tidak terlalu banyak tes.
* Anak-anak punya waktu untuk mengembangkan perasaan mereka sendiri sebelum menghadapi banyak tekanan teman sebaya.
* Setelah seorang anak menguasai materinya, dia tidak perlu mempelajari hal yang sama berulang-ulang sambil menunggu anak-anak lainnya di kelas yang belum menguasai materi tersebut.
* Anak-anak bisa lebih banyak tidur.
Kira-kira itulah kelebihan homeschooling dibanding sekolah umum. Kalau anda pilih yang mana?
sumber: homeschoolingshine.com