Daftar pustaka adalah elemen penting dalam sebuah karya ilmiah, yang berfungsi sebagai referensi untuk setiap informasi yang diambil dari sumber eksternal. Dalam konteks jurnal artikel, cara menyusun daftar pustaka seringkali memiliki aturan tertentu tergantung pada gaya penulisan yang digunakan, seperti APA (American Psychological Association), MLA (Modern Language Association), atau Chicago Manual of Style.
Di bawah ini adalah beberapa cara mudah untuk membuat daftar pustaka dari jurnal artikel:
1. Membuat Daftar Pustaka dengan Gaya APA
Format APA adalah salah satu yang paling umum digunakan dalam penulisan karya ilmiah. Berikut adalah contoh format daftar pustaka dari jurnal artikel menurut gaya APA:
Format:
Penulis, A. A. (Tahun). Judul artikel. Nama Jurnal, Volume(Nomor), Halaman. DOI/URL
Contoh:
Smith, J. A. (2022). The effects of social media on student performance. Journal of Educational Psychology, 34(3), 45-60. https://doi.org/10.1037/edu0000675
2. Membuat Daftar Pustaka dengan Gaya MLA
Gaya MLA umumnya digunakan dalam karya tulis yang berkaitan dengan humaniora. Berikut adalah formatnya:
Format:
Penulis, Nama Depan Nama Belakang. “Judul Artikel.” Nama Jurnal, vol. Volume, no. Nomor, Tahun, halaman. DOI/URL.
Contoh:
Brown, Emma. “Understanding the Impact of Climate Change on Coastal Cities.” Environmental Studies Journal, vol. 12, no. 2, 2021, pp. 23-38. https://doi.org/10.1038/s41586-019-1227-2
3. Membuat Daftar Pustaka dengan Gaya Chicago
Gaya penulisan Chicago sering digunakan dalam karya-karya yang lebih kompleks seperti disertasi atau laporan penelitian:
Format:
Penulis, Nama Depan Nama Belakang. “Judul Artikel.” Nama Jurnal Volume, no. Nomor (Tahun): Halaman. DOI/URL.
Contoh:
Williams, Karen. “The Economic Effects of Migration on Rural Areas.” Economic Review 45, no. 2 (2023): 100-115. https://doi.org/10.1007/s11266-020-01231-6
4. Membuat Daftar Pustaka dengan Gaya Harvard
Gaya Harvard sering digunakan dalam bidang-bidang sosial dan ekonomi. Format dasarnya sebagai berikut:
Format:
Penulis, A., Tahun. Judul artikel. Nama Jurnal, Volume(Nomor), Halaman.
Contoh:
Johnston, L., 2020. The role of technology in modern education. Journal of Innovative Education, 28(2), pp. 50-67.
Tips Membuat Daftar Pustaka dengan Benar:
- Pastikan keseragaman: Gunakan satu gaya penulisan yang konsisten untuk seluruh daftar pustaka.
- Periksa setiap sumber: Pastikan semua informasi sudah benar, termasuk nama penulis, judul, tahun, dan DOI/URL.
- Ikuti panduan format: Setiap jurnal atau institusi biasanya memiliki panduan penulisan yang spesifik, jadi pastikan untuk mengikuti aturan tersebut.
Kesimpulan
Membuat daftar pustaka yang benar dari jurnal artikel membutuhkan perhatian terhadap detail dan mengikuti aturan format yang ditetapkan. Dengan mengetahui berbagai gaya penulisan seperti APA, MLA, Chicago, dan Harvard, penulis dapat memastikan referensi yang digunakan akurat dan sesuai dengan standar akademik.
Dikutip dari inicirebon dan PoltekSCI mengenai aplikasi membuat jurnal.
FAQs
- Apa perbedaan utama antara gaya APA dan MLA?
Gaya APA fokus pada penulisan ilmiah, sedangkan MLA lebih sering digunakan dalam karya sastra dan humaniora. - Apakah saya harus menggunakan DOI dalam daftar pustaka?
Ya, DOI atau URL wajib digunakan jika tersedia untuk memudahkan akses ke sumber aslinya. - Bisakah saya mencampur beberapa gaya penulisan dalam satu daftar pustaka?
Tidak, sangat disarankan untuk konsisten dengan satu gaya penulisan dalam seluruh karya ilmiah. - Apakah daftar pustaka hanya untuk jurnal artikel?
Tidak, daftar pustaka juga bisa mencakup buku, situs web, dan berbagai sumber lainnya. - Bagaimana cara menemukan DOI untuk artikel jurnal?
DOI biasanya tersedia di bagian awal artikel jurnal atau di halaman situs jurnal yang menerbitkan artikel tersebut.